Artikel Terkait
*Paket A dalam Konstelasi Pendidikan Kesetaraan,
Penting kah?*
Penting kah?*
Dalam (draf) dokumen APRESIASI PTK PAUD DIKMAS yang beredar di medsos terlihat tak ada lagi lomba Tutor PAKET A di tingkat nasional. Saya menyebutnya draf karena dokumen itu sendiri tidak utuh dan ada beberapa tema yang tidak nyambung dan nampaknya memang belum final.
Dalam desain pendidikan keaksaraan dan kesetaraan terbaca keinginan pemerintah untuk mendorong alumni pendidikan keaksaraan yang telah mendapatkan sukma dasar atau lanjutan ke jenjang paket A Setara SD.
Data menunjukkan 5.984.076 orang masih buta huruf tersebar di seluruh Indonesia. Data putus sekolah tingkat SD tahun 2014/2015 sebesar 176.909 orang. Secara kasat mata sudah terlihat dari data tersebut, program paket A Setara SD perlu diangkat.
Pemerintah belum "mampu" memberikan perlindungan yang cukup kepada para Tutor melalui NUPTK (Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan). Dan sampai saat ini juga belum jelas seperti apa kompetensi dan kualifikasi Tutor Paket A karena belum ada Permendikbud yang memayungi.
Saya pikir ajang Apresiasi PTK PAUD DIKMAS mata lomba Tutor PAKET A sewajarnya masih tetap diselenggarakan melihat alasan alasan di atas. Dengan memasukkan mata lomba Tutor PAKET A ini di juknis nasional dipastikan pemerintah daerah/kota/kabupaten akan berupaya menyelenggarakannya. Dan Tutor PAKET A seluruh Indonesia akan merasakan memang benar ada perhatian dari pemerintah. Dan tidak terbesit rasa merasa dipinggirkan atau malah ditinggalkan.
Wallahu a'lam bish-shawabi
_Silakan kunjungi aplikasi Android paket A di playstore_
Klik Link di bawah ini
Klik Link di bawah ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar